Teman-teman semua, saya mencintai Anda karena Allah dan karenanya saya mengingatkan Anda semua.
Jangan melempar keburukan baik itu melalui ucapan, tindakan, perasaan, maupun pikiran. Mungkin keburukan dari perasan dan pikiran bisa tidak terkendali, tapi setidaknya kendalikan agar jangan sampai terucap atau dilakukan.
Sebab apa?
Keburukan yang kita ucapkan atau lakukan, menjadi energi buruk di masa depan dimana kita akan menuju kesana.
Akhirnya justru kita mengalami keburukan tersebut.
Maka bila ada yang bersikap atau berucap buruk, diam saja atau balas dengan kebaikan.
Keburukan yang diucapkan/dilakukan seseorang itu berlaku untuk dirinya sendiri.
Lalu kalau kita menimpali dengan ucapan atau perbuatan buruk lagi, maka keburukan kita itu berlaku untuk kita lagi.
Makanya balaslah keburukan dengan kebaikan atau DIAM.
Jangan sampai kita memperburuk energi di masa depan dengan lemparan energi buruk sekarang.
Tapi perbanyaklah lemparan energi baik. Bisa melalui ucapan, tindakan, pikiran, atau perasaan. Setidaknya, berucap hanya yang baik.
SDIT Matahati Nagreg 